Admin99 KOMPASINDOTV.COM, Jakarta — Komisaris Utama Bank Aset Nusantara Indonesia, Prof. Dr. H. Tubagus Bahrudin, SE., MM., secara resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama pembangunan pabrik ban motor dan mobil di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, dengan nilai investasi mencapai Rp2,5 triliun.
Penandatanganan ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat industri manufaktur nasional, khususnya sektor otomotif. Pabrik tersebut direncanakan menjadi salah satu fasilitas produksi ban terbesar di Indonesia dengan kapasitas tinggi dan teknologi modern yang ramah lingkungan.
Dalam keterangannya kepada awak media, Prof. Dr. H. Tubagus Bahrudin, SE., MM. menegaskan bahwa investasi besar ini merupakan wujud nyata dukungan Bank Aset Nusantara Indonesia terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan di daerah.
“Pembangunan pabrik ini bukan hanya proyek industri, tetapi juga wujud kontribusi kami dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memperkuat daya saing ekonomi nasional,” ujar Prof. Tubagus Bahrudin di Jakarta, Kamis (24/10).
Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa proyek ini akan melibatkan kerja sama antara investor nasional dan mitra strategis internasional, guna memastikan proses produksi ban dilakukan dengan standar mutu tinggi serta efisiensi energi yang optimal.
Pemerintah daerah Indramayu menyambut baik rencana pembangunan ini, yang diyakini akan memberikan dampak ekonomi signifikan bagi masyarakat setempat, mulai dari penyerapan tenaga kerja, peningkatan pendapatan daerah, hingga pengembangan infrastruktur pendukung.
Proyek senilai Rp2,5 triliun ini ditargetkan mulai tahap konstruksi pada tahun 2026 mendatang, dengan orientasi pasar domestik dan ekspor ke kawasan Asia serta Timur Tengah.
Dengan terealisasinya pembangunan pabrik ini, Indonesia diharapkan dapat memperkuat posisinya sebagai pusat produksi ban kendaraan bermotor di kawasan regional.
Redaksi | KompasindoTV.com
