Kado Hijau Milad 113: Muhammadiyah Perkuat Aksi Lingkungan Lewat Penanaman Pohon Langka

Jakarta, KOMPASINDOTV.COM— Majelis Lingkungan Hidup Pimpinan Pusat (MLH PP) Muhammadiyah melaksanakan kegiatan penanaman pohon langka secara serentak pada Sabtu, 29 November 2025, di lima provinsi, yaitu Lebak (Banten), Mataram (Nusa Tenggara Barat), Kendari (Sulawesi Tenggara), Gunungkidul (Daerah Istimewa Yogyakarta), dan Sumatera Utara.

Aksi penanaman yang menjadi bagian dari program nasional “Kado Hijau Milad Muhammadiyah” ini digelar bertepatan dengan Hari Menanam Pohon. Namun, kegiatan di Sumatera Utara harus ditunda menyusul banjir yang menggenangi sejumlah titik di Provinsi tersebut.

Penanaman pohon Langka ini dilakukan oleh MLH PP Muhammadiyah bekerja sama dengan Majelis Lingkungan Hidup Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (MLH PWM) di masing-masing daerah.

Keterlibatan unsur pendidikan Muhammadiyah juga menjadi kekuatan utama gerakan ini, dengan partisipasi aktif kampus-kampus Muhammadiyah serta sekolah-sekolah Muhammadiyah.

Seluruh kegiatan penanaman dipusatkan di tanah wakaf Muhammadiyah dan lahan aset milik persyarikatan, sebagai upaya nyata menghadirkan fungsi ekologis pada aset organisasi.

Untuk bibit pohon nya di suplai oleh Forum Pohon Langka Indonesia (FPLI) Jenis pohon yang ditanam merupakan pohon-pohon langka dan hampir punah, yang memiliki nilai konservasi tinggi bagi ekosistem setempat. Beberapa daerah menanam jenis endemik yang telah mengalami penurunan populasi akibat alih fungsi lahan dan perubahan bentang alam.

Melalui pemilihan spesies ini, Muhammadiyah menegaskan perannya dalam pelestarian keanekaragaman hayati dan perlindungan tanaman bernilai ekologis.

Ketua MLH PP Muhammadiyah, M. Azrul Tanjung menyatakan bahwa gerakan penanaman pohon ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Muhammadiyah dalam menghadapi krisis iklim global. Ia menekankan bahwa penanaman pohon tidak boleh dipahami hanya sebagai seremoni, melainkan sebagai strategi lingkungan jangka panjang. “Kegiatan ini adalah ikhtiar nyata Muhammadiyah untuk mitigasi perubahan iklim dan konservasi hutan. Melalui penanaman pohon langka, kita membantu memulihkan kawasan kritis sekaligus menjaga keberlanjutan ekosistem bagi generasi mendatang,” ujarnya.

Di beberapa lokasi, kegiatan juga disertai sosialisasi mengenai pentingnya konservasi pohon langka dan edukasi lingkungan bagi pelajar serta masyarakat.

Para peserta mendapatkan penjelasan mengenai ciri-ciri pohon bernilai konservasi tinggi, manfaat ekologisnya, serta langkah-langkah perawatan jangka panjang agar pohon dapat tumbuh optimal.

Penundaan kegiatan di Sumatera Utara, menurut MLH PP Muhammadiyah, merupakan keputusan yang tidak dapat dielakkan mengingat banjir yang terjadi berpotensi membahayakan peserta. “Keselamatan warga dan relawan adalah prioritas utama. Setelah kondisi membaik, kami akan menjadwalkan ulang kegiatan penanaman di lokasi yang sama,” kata MLH PP Muhammadiyah dalam keterangan resminya.

Sebagai salah satu rangkaian dari Kado Hijau Milad Muhammadiyah, program ini didorong untuk menjadi gerakan nasional yang melibatkan seluruh unsur persyarikatan. Aksi ini diharapkan tidak berhenti pada kegiatan tanam saja, tetapi juga mencakup pendampingan perawatan pohon serta monitoring pertumbuhan secara berkala.

MLH PP Muhammadiyah menegaskan bahwa gerakan penghijauan bukan hanya simbol kepedulian lingkungan, tetapi juga bagian dari dakwah Muhammadiyah dalam menjaga ciptaan Tuhan.

Selain memperkuat ruang hijau, gerakan ini juga ditujukan untuk membangun kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya menjaga keseimbangan alam di tengah tantangan perubahan iklim yang semakin terasa.

Dengan gerakan yang melibatkan beberapa elemen persyarikatan Muhammadiyah di berbagai daerah, penanaman pohon langka ini diharapkan menjadi momentum penting bagi penguatan aksi lingkungan hidup berbasis komunitas serta memperkuat kontribusi Muhammadiyah dalam upaya menjaga keberlanjutan bumi.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *