Jakarta, 13 September 2023 – Buhori, pemilik Saye Batik dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, hadir dalam Pameran Kriyanusa 2023 dan Peragaan Busana para ketua Dekranasda seluruh Indonesia di Jakarta Conventions Center (JCC). Acara yang berlangsung dari tanggal 13 hingga 17 September 2023 ini menjadi kesempatan bagi Buhori untuk memperkenalkan produk batik khas daerahnya.
Dalam wawancara dengan Buhori, ia menjelaskan bahwa Kabupaten Tanjung Jabung Timur memiliki keunikan dalam motif dan pewarnaan batiknya. Karena berada di daerah pesisir, batik Tanjung Jabung Timur cenderung mengambil inspirasi dari biota laut dan flora yang ada di sekitarnya, seperti pohon bakau. Untuk pewarnaan batiknya, Buhori menggunakan pewarna sintetis, namun juga menggabungkannya dengan pewarna alam yang terbuat dari Cocopeat (serbuk kulit pohon kelapa) dan tembakau.
Buhori menjelaskan bahwa keunggulan produk batik Saye Batik adalah penggunaan pewarna alam yang memberikan warna-warna alamiah yang indah. Motif-motif batiknya juga unik dan berbeda dari yang lain, dengan inspirasi dari pantai dan alam sekitar Tanjung Jabung Timur. Produk batik Saye Batik tidak hanya terbatas pada kain batik, tetapi juga mencakup aksesori seperti Tengkuluk (kain penutup untuk kepala) yang merupakan khas bagi wanita di Provinsi Jambi.
Buhori juga berbagi tentang upaya pemasaran produk Saye Batik. Selain memiliki outlet di Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan menjalin kerja sama dengan distributor lokal, Saye Batik juga aktif dalam mengikuti pameran dan event-event lainnya, baik di dalam maupun luar negeri. Buhori berbagi bahwa pameran seperti Kriyanusa 2023 merupakan kesempatan yang berharga untuk memperluas jaringan dan memperkenalkan produk Saye Batik kepada konsumen baru. Melalui pameran ini, Buhori berharap dapat menarik minat pembeli dan mendapatkan peluang bisnis yang lebih luas.
Buhori juga mengungkapkan harapannya terhadap dukungan pemerintah dalam mendukung UMKM dan pengusaha kerajinan di Indonesia. Menurutnya, pameran-pameran seperti ini harus lebih digiatkan agar masyarakat, baik dalam negeri maupun luar negeri, dapat mengetahui dan mengenal produk-produk kerajinan Indonesia dengan lebih baik.
Pemerintah juga diharapkan dapat memberikan perhatian lebih kepada UMKM dan pengusaha kerajinan, baik melalui pengembangan infrastruktur, pelatihan, maupun promosi. Dengan dukungan yang kuat, Buhori yakin bahwa UMKM dan pengusaha kerajinan di Indonesia akan semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar global.
Di akhir wawancara, Buhori membagikan beberapa produk unggulan yang ditampilkan oleh Saye Batik dalam pameran. Selain kain batik dengan motif-motif khas Tanjung Jabung Timur, Saye Batik juga menawarkan berbagai aksesori seperti tengkuk, yang merupakan bagian penting dari budaya dan tradisi di Provinsi Jambi.
Dengan semangat dan dedikasi untuk melestarikan warisan budaya Indonesia melalui batik, Saye Batik terus berinovasi dalam menciptakan produk-produk yang menarik dan berkualitas. Melalui partisipasinya dalam pameran ini, Buhori berharap dapat menjalin kerjasama dengan lebih banyak pihak dan membawa produk Saye Batik semakin dikenal di seluruh Indonesia dan dunia.
Pameran Kriyanusa 2023 dan Peragaan Busana para ketua Dekranasda seluruh Indonesia di Jakarta Conventions Center (JCC) menjadi ajang yang penting bagi para pengusaha kerajinan untuk mempromosikan dan memperluas pasar produk mereka. Dukungan pemerintah dan partisipasi aktif dari pengusaha seperti Buhori merupakan langkah yang positif dalam mengembangkan sektor UMKM dan kerajinan di Indonesia, serta meningkatkan citra dan daya saing produk-produk Indonesia di pasar global.