Admin99 JAKARTA, KOMPASINDOTV.COM, 11 Juli 2025 yang lalu – Dalam menghadapi krisis sampah yang semakin mendesak, langkah konkret datang dari sektor swasta. PT. Esa Maha Karya Tunggal, melalui produk unggulannya Ecotru, menyumbangkan 500 unit tong komposter kepada Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara. Inisiatif ini tidak hanya menjadi bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, tetapi juga bukti nyata bahwa inovasi teknologi dan semangat kolaborasi dapat melahirkan dampak lingkungan yang signifikan.
Ecotru: Enzim Mikroba yang Menjawab Tantangan Pengelolaan Limbah Kota
Mikrobiologi Ecotru adalah teknologi ramah lingkungan yang dikembangkan oleh PT. Esa Maha Karya Tunggal yang pabriknya di negara Thailand, berfokus pada pengelolaan limbah dengan pendekatan green technology. Produk yang diciptakan oleh 7 professor luar negeri dan dilakukan penelitian selama 18 tahun ini bekerja dengan sistem enzim mikroba alami yang efektif mengatasi:
- Bau tak sedap/busuk dari sampah organik
- Menurunkan kontaminasi air lindi dari tempat pembuangan akhir sampah
- Menurunkan parameter limbah cair (ammonia, BOD, COD, TSS, kadmium, mercury)
- Pengolahan limbah cair domestik hingga perkotaan
- Grease trap serta lemak, minyak, dan sludge yang mencemari sistem saluran
- Remediasi kerusakan tanah
- Membersihkan air sungai yang keruh dan berbau menyengat
Didukung oleh pengalaman hampir satu dekade, Ecotru telah dipercaya oleh berbagai pemerintah kota, rumah sakit, hotel, restoran, kawasan industri, sekolah, dan komunitas lingkungan di seluruh Indonesia hingga keluar negeri.
Tentang PT. Esa Maha Karya Tunggal
Berkantor pusat di Jakarta Barat, PT. Esa Maha Karya Tunggal adalah perusahaan yang berkembang pesat dan menjadi perwakilan resmi dari IMS Worldwide Group. Didirikan dengan semangat membangun masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan, perusahaan ini memfokuskan kompetensinya pada:
- Wastewater treatment (pengolahan air limbah)
- Pengelolaan tempat pembuangan akhir (TPA)
- Instalasi pengolahan air limbah (IPAL)
- Teknologi remediasi tanah dan air tercemar
Dengan dukungan tenaga ahli berpengalaman, perusahaan ini menangani berbagai sistem pengolahan air dan limbah seperti STP, WTP, WWTP, serta solusi untuk grease trap, FOGs, odor control, dan pemeliharaan sistem perpipaan.
“Kami memiliki track record yang solid dalam mengelola IPAL di berbagai sektor — dari pabrik hingga apartemen. Fokus kami adalah menciptakan solusi lingkungan yang terjangkau, efisien, dan berdampak langsung pada masyarakat,” ujar Eka Lestari Sinaga, Direktur Utama PT. Esa Maha Karya Tunggal.
Visi dan Misi yang Konsisten Menjawab Tantangan Lingkungan
Visi Perusahaan:
Menjadi pelopor dalam penggunaan green technology untuk mengatasi persoalan limbah cair, bau, lemak, dan sludge secara berkelanjutan, serta mendorong pengembangan ekonomi sirkular di Indonesia.
Misi Perusahaan:
Mempromosikan penggunaan 100% solusi teknologi berbasis enzim, memastikan keberlanjutan pengelolaan limbah dan pelestarian lingkungan hidup.
Melalui Ecotru, perusahaan berkomitmen membangun jejaring nasional dan regional, serta meraih pengakuan internasional dalam bidang remedi lingkungan dan konservasi berbasis teknologi.
Kolaborasi Lintas Sektor untuk Dampak Nyata
Program komposter di Jakarta Utara merupakan langkah awal dari rangkaian inisiatif Ecotru dalam membangun budaya pengelolaan sampah berbasis komunitas. Selain teknologi, program ini mengedepankan pendidikan lingkungan, pelatihan pengolahan kompos, serta pendampingan teknis bagi warga.
“Kami percaya, perubahan besar dimulai dari lingkungan terkecil. Program ini bukan hanya soal tong komposter, tapi tentang transformasi perilaku dan partisipasi aktif masyarakat dalam membentuk kota yang lebih bersih dan sehat,” tambah Eka.
Dukungan Pemerintah dan Potensi Ekspansi
Dengan kehadiran Ecotru di 18 provinsi di Indonesia dan negara luar seperti Thailand, Singapore, Malaysia, Filipina, India, PT. Esa Maha Karya Tunggal menargetkan perluasan program ke lebih banyak juga di kabupaten kota di Indonesia.
“Saya terharu dan berterima kasih sekali kepada PT Esa Maha Karya Tunggal atas dukungan mengolah sampah organik menjadi kompos, melalui 500 unit tong komposter yang diberikan”, ujar Hendra Hidayat selaku Walikota Jakarta Utara.
Penyerahan 500 unit tong komposter untuk Jakarta Utara ini disaksikan langsung oleh Bapak Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq dan diserahkan kepada para camat di Jakarta Utara.
