JAKARTA, KOMPASINDOTV.COM – H.M. Mujiono, S.IP., M.Pd., Komisaris Independen LPN Perumahan Nasional, menegaskan komitmennya untuk mendorong terciptanya hunian terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Dalam wawancara dengan media di sebuah hotel di Jakarta, Senin (27/12), ia didampingi oleh Dr. H. Tubagus Bahrudin, S.E., M.M., selaku Dewan Komisaris LPN Perumahan.
Dengan pengalaman sebagai Ketua dan Anggota DPRD 2 Periode Di Kalimantan Timur, Dan Ketua Asosiasi DPRD Se Indonesia di Jakarta, serta berpengalaman di bidang bisnis properti di Jawa dan Kalimantan, Mujiono percaya bahwa kolaborasi antara jajaran direksi dan komisaris menjadi kunci utama dalam merealisasikan program-program strategis, termasuk target penyediaan tiga juta rumah bagi masyarakat Indonesia.
“Saya berharap kepercayaan ini menjadi momentum untuk berkolaborasi secara sinergis, terutama dalam menuntaskan kebutuhan masyarakat akan rumah murah. Program tiga juta rumah yang dicanangkan pemerintah harus benar-benar dapat dinikmati oleh masyarakat berpenghasilan rendah,” ungkapnya.
Fokus pada Program Jangka Pendek, Menengah, dan Panjang
Mujiono menjelaskan, langkah awal yang akan diambil adalah menyusun program jangka pendek dengan menginventarisasi potensi lahan dan sumber daya yang tersedia. Salah satu contohnya adalah pemanfaatan lahan gratis di daerah Tangerang untuk proyek perumahan. Menurutnya, hal ini akan menjadi basis penting untuk mendukung terwujudnya rumah murah yang layak huni bagi masyarakat menengah ke bawah.
“Kami akan mendata wilayah-wilayah potensial seperti di Tangerang, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur. Pengelolaan yang baik dan kolaborasi yang solid akan membantu kami memberikan solusi perumahan murah tanpa mengurangi kualitas. Prinsipnya, tidak ada masyarakat yang tidak memiliki rumah,” tegasnya.
Kolaborasi dengan Pemerintah dan Kontraktor
Selain internal, kolaborasi dengan pemerintah dan pihak swasta seperti kontraktor juga menjadi perhatian utama. Mujiono menyebutkan, pihaknya akan bekerja sama dengan organisasi kontraktor untuk memastikan pelaksanaan proyek berjalan lancar. Meskipun sebagian kontraktor berorientasi pada keuntungan, ia yakin ada ruang untuk kontribusi sosial demi membantu masyarakat.
“Kami akan mengadakan rapat perdana dengan jajaran direksi untuk membahas program yang telah berjalan dan mengevaluasi apa saja yang perlu ditingkatkan. Kendala pasti ada, tetapi dengan sifat kerja yang ikhlas dan nilai ibadah, kami yakin bisa mengatasinya,” ujar Mujiono.
Ia juga menambahkan, kehadirannya di LPN diharapkan membawa perubahan positif, terutama dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. “Saya percaya dengan koordinasi dan kerja sama yang solid, kita bisa mencapai target pemerintah untuk menyediakan hunian layak bagi masyarakat.”
Pesan untuk Pemerintah dan Masyarakat
Di akhir wawancara, Mujiono menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai Komisaris Independen LPN. Ia berharap dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, agar program-program LPN dapat terlaksana dengan baik.
“Mohon doanya agar semua langkah ini menjadi ibadah yang membantu masyarakat luas. Kami ingin menciptakan solusi perumahan yang lebih baik, lebih murah, dan sesuai dengan kebutuhan rakyat. Dengan kolaborasi, keikhlasan, dan kerja keras, insya Allah semuanya akan berjalan lancar,” tutupnya.
Penunjukan H.M. Mujiono sebagai Komisaris Independen LPN membawa harapan baru bagi program perumahan rakyat yang lebih terjangkau dan merata. Dengan visi dan pengalaman yang dimilikinya, ia optimis dapat mewujudkan misi besar ini bersama jajaran LPN dan pemerintah.