Setetes Darah, Sejuta Harapan: ICATI Ajak Masyarakat Berdonor di Bulan Puasa

JAKARTA, KOMPASINDOTV.COM – Ikatan Citra Alumni Taiwan Indonesia (ICATI) kembali menggelar aksi sosial donor darah untuk kelima kalinya. Menariknya, ini adalah kali kedua ICATI mengadakan kegiatan kemanusiaan ini di bulan suci Ramadhan. Mengusung tema “Setetes Darah Anda Bisa Menyelamatkan Nyawa Mereka”, acara ini berlangsung di Pluit Junction Mall, Jakarta Utara, pada Sabtu (15/3).

Iwan, Ketua Panitia sekaligus Ketua Bidang Sosial ICATI Jakarta, didampingi Lukman, anggota Bidang Sosial ICATI, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian para alumni Taiwan terhadap masyarakat Indonesia.

Komitmen Alumni Taiwan untuk Kemanusiaan

Dalam wawancara dengan media, Iwan mengungkapkan bahwa komunitas alumni Taiwan di Indonesia terus aktif mengadakan berbagai kegiatan sosial, termasuk donor darah. Ia menegaskan bahwa acara ini terbuka untuk umum, tidak hanya bagi para alumni tetapi juga masyarakat luas yang ingin berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan.

“Ini adalah kegiatan donor darah yang kelima yang kami adakan. Komunitas kami selalu terbuka untuk siapa saja yang ingin ikut serta, baik alumni maupun masyarakat umum,” ujar Iwan.

Pada kegiatan kali ini, ICATI menargetkan mengumpulkan 300 kantong darah. Hingga saat ini, proses donor darah masih berlangsung dan diharapkan target tersebut dapat tercapai sesuai rencana.

Selain donor darah, ICATI juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial lainnya, seperti olahraga, bakti sosial ke panti asuhan dan panti jompo, serta berbagai bentuk kepedulian sosial lainnya.

Tantangan Donor Darah di Bulan Puasa

Menyelenggarakan donor darah di bulan Ramadhan tentu memiliki tantangan tersendiri. Salah satu kendala yang dihadapi adalah kekhawatiran masyarakat tentang keamanan donor darah saat berpuasa. Namun, Iwan menegaskan bahwa donor darah di bulan puasa tetap aman dilakukan selama pendonor dalam kondisi sehat dan memenuhi syarat medis.

“Ini adalah kali kedua kami mengadakan donor darah di bulan puasa. Tahun lalu, jumlah pendonor juga mencapai 300 orang. Awalnya, memang ada beberapa yang ragu apakah bisa berdonor saat berpuasa, tetapi setelah mendapatkan edukasi bahwa donor darah tidak membatalkan puasa dan tidak berdampak buruk jika kondisi tubuh sehat, mereka pun ikut serta,” jelas Iwan.

Untuk menarik lebih banyak peserta, ICATI juga menyediakan paket sembako dan nasi kotak bagi para pendonor. Hal ini menjadi salah satu daya tarik yang membuat banyak orang merasa nyaman dan antusias mengikuti kegiatan ini.

Harapan ICATI untuk Donor Darah di Masa Depan

Lukman, anggota ICATI, menambahkan bahwa masyarakat tidak perlu takut untuk mendonorkan darahnya. Ia menegaskan bahwa proses donor darah tidak menyakitkan dan memiliki manfaat besar bagi kesehatan serta kehidupan orang lain.

“Kami berharap masyarakat semakin sadar bahwa donor darah itu aman dan bermanfaat. Jangan takut karena ini adalah langkah besar untuk membantu sesama,” kata Lukman.

Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah, ICATI berharap kegiatan ini dapat terus berjalan secara rutin dan semakin banyak orang yang tergerak untuk berbagi kebaikan melalui setetes darah mereka.

Acara donor darah ICATI kali ini tidak hanya menjadi ajang kepedulian sosial, tetapi juga bukti nyata bahwa berbagi bisa dilakukan kapan saja, termasuk di bulan suci Ramadhan.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *